APA SIH KARBOHIDRAT LOADING ?
Awam tentunya terdengar ditelinga masyarakat pada umumnya. Namun, saya akan menyinggung sedikit tentang hal ini. Karbohidrat loading adalah suatu metode pengaturan nutrisi makanan pra-event olahraga yang dikhususkan untuk atlit endurance. Yang jadi fokus dalam diet ini adalah pengaturan asupan karbohidrat selama 7 hari sebelum event. Metode ini bertujuan untuk meningkatkan simpanan glikogen yang diharapankan dapat menunda
kelelahan serta mencegah hipoglikemia pada saat dilakukannya pertandingan.
Sederhananya karbohidrat diberikan tinggi 1-3 hari pertama dan 4-6 hari sisanya diberikan sedang yang disesuaikan dengan porsi latihan berat, sedang, dan ringan. Dengan metode ini cadangan energi (glikogen) dalam tubuh dapat di optimalkan dengan sangat efektif sehingga dpt meningkatkan performa atlit ketika bertanding. Dengan sedikt modifikasi maka metode ini menjadi solusi untuk mengatasi stamina buruk atlit ketika bertanding. Pada
Carbohydrate loading asli terdapat fase diet rendah karbohidrat di awal program yang
dapat memberi efek samping seperti kelelahan, mual, ketosis, berat badan menurun,
pengeluaran sodium dan air meningkat. Untuk mengurangi efek samping ini maka dilakukan modifikasi carbohydrate loading yang asli dengan menghilangkan fase diet
rendah karbohidrat. Modifikasi carbohydrate loading dilakukan dengan
menghilangkan fase latihan yang berat serta pembatasan karbohidrat. Enam hari
sebelum pertandingan diberikan makanan dengan tinggi karbohidrat (70% dari total
energi) diikuti dengan jadwal latihan yang sedang selama tiga hari, dilanjutkan tiga
hari terakhir dengan latihan ringan. Penerapan carbohydrate loading modifikasi diharapkan dapat meningkatkan
sintesis glikogen secara cepat dengan titik percabangan lebih sedikit dari pada
keadaan normal sehingga dapat menunda kelelahan dan meningkatkan performa.
Di Indonesia, metode ini belum sepenuhnya diterapkan pada atlit, bayangkan saja sebelum bertanding, atlit diberikan makanan tidak semestinya, misalkan nasi rames ataupun minuman berenergi sehingga akibatnya atlit sulit meningkatkan performa stamina pada saat pertandingan. Seorang atlit/tim olahraga sukses dapat dilihat dari segi pola latihan, nutrisi yang adekuat dan crew yang ahli dibidang masing-masing.
Komentar
Posting Komentar